Segitiga
Bermuda di Indonesia
Oleh Rahmat Eko
Segitiga
Bermuda tidak hanya ada di kepulauan Bahama Amerika, tetapi juga ada di
Indonesia. Hal ini didasarkan pada pernah terjadinya peristiwa – peristiwa kecelakaan di Indonesia yang serupa dengan peristiwa
kecelakaan baik laut maupun udara yang ada di Segitiga Bermuda, Amerika.
Peristiwa
– peristiwa tersebut contohnya pada tanggal 27 Januari 1981, KM Tampomas II
terbakar di laut dan karam. Selain itu pernah terjadi peristiwa tenggelamnya
kapal Senopati Nusantara dan KM Teratai. Peristiwa yang lebih dahsyat lagi yaitu
hilangnya pesawat Adam Air. Anehnya peristiwa – peristiwa kecelakaan tersebut
terjadi di wilayah yang sama. Peristiwa – peristiwa tersebut terjadi di perairan laut
Jawa, tepatnya pertemuan antara laut Jawa dengan Selat Makasar. Wilayah
ini tepatnya berada di kepulauan Masalembo. Banyaknya peristiwa
kecelakaan menyebabkan wilayah ini menjadi daerah terlarang.
Berdasarkan
penjelasan yang paling ilmiah, di daerah tersebut terdapat aliran arus air yang
tidak normal. Benturan yang terjadi antara laut Jawa (dari Barat ke Timur), arus
laut Flores (dari Timur ke Barat), ditambah dengan arus Selat Makasar yang
membelahnya (dari Utara ke Selatan), membuat arus di daerah perairan Masalembo
menjadi labil. Di daerah tersebut terdapat benturan yang kencang antara tiga
perairan, ditambah dengan terbawanya air laut dingin dari Samudra Pasifik ke
Samudra Hindia (15.000.000 m3) dan hampir keseluruhanya melalui
Selat Makasar. Penjelasan ini serupa dengan teori cuaca yang labil di wilayah
Segitiga Bermuda di Amerika.
Berdasarkan
informasi diatas ,dapat disimpulkan bahwa
ada Segitiga Bermuda di Indonesia yang serupa dengan Segitiga Bermuda yang
ada di kepulauan Bahama Amerika.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar